BANYUASIN— Progres pembangunan Pemerintah Kabupaten Banyuasin pada tahun 2021 tetap mengacu pada agenda pembangunan daerah, sekaligus mencermati perkembangan ekonomi nasional, terutama yang terkait dengan upaya efisiensi anggaran.

Selain itu, mensinkronisasi program dan kegiatan melalui mekanisme perencanaan sektoral dan teritorial dengan baik. Yaitu melalui integrasi hasil musrenbang kecamatan ke dalam program kerja perangkat daerah.

“Dengan melaksanakan beberapa poin yang telah saya sampaikan tadi, maka melalui pelaksanaan Musrenbang RKPD tahun 2021 kali ini, saya berharap dapat menjadi media interaktif bagi segenap pemangku kepentingan di daerah ini, untuk merumuskan berbagai program dan kegiatan.

Serta membangun komitmen bersama dalam pencapaian pembangunan yang berkualitas, transparan dan akuntabel, yang pada akhirnya akan menghasilkan dokumen RKPD Banyuasin tahun 2021, yang mampu menjawab permasalahan yang ada, serta menyentuh dan mengakomodir berbagai kepentingan masyarakat Banyuasin,”kata Bupati Banyuasin Askolani saat membuka  Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2021, melalui Video Conference bersama jajaran Camat di Kecamatan Masing-masing, Rabu (22/4/2020).

BACA JUGA  Safari Jumat di Desa Sungai Rebo Banyuasin 1,  Herman Deru Resmikan  Masjid Sabar

Dikatakan Bupati lebih lanjut, saat ini telah mewabah Covid-19, namun tidak mengurangi keseriusan dalam melaksanakan perencanaan pembangunan melalui musrenbang, dan diharapkan menjadi media inspiratif bagi segenap stakeholder untuk mendukung kegiatan maupun program untuk anggaran ditahun berikutnya.

“Mudah-mudahan Covid-19 ini tidak lama jadi di APBD Perubahan 2020 akan kita lakukan pemulihan dari rencana awal yang terjadi gangguan ini. Dan kita perkiraan covid di bulan Mei dan Juni selesai. Insyaallah di 2021 rencana-rencana yang kita telah rencana akan berjalan dengan lancar”, tambahnya.

Sementara itu Ketua DPRD Irian Setiawan berharap pelaksanaan Musrenbang Kabupaten Banyuasin 2021, tidak sekedar rutinitas barometer resmi perencanaan pembangunan, akan tetapi dapat memberikan dasar perencanaan dalam rangka mewujudkan tujuan Rencana Strategis Pembangunan Jangka Menengah (RPJP) bagi Kabupaten Banyuasin tahun 2018-2023.

BACA JUGA  Pj Gubernur Agus Fatoni Beri Motivasi Ratusan Santri Ponpes Qodratullah Banyuasin

Sehingga dapat membuat rencana percepatan pengurangan kemiskinan dan pengangguran peningkatan kualitas

Musrenbang ini turut dihadiri Wakil Bupati H. Slamet Somosentono, SH, Sekda Banyuasin dan Unsur Forkopimda, dengan menerapkan protokoler kesehatan. Namun Musrenbang RKPD tahun ini, dilaksanakan dengan Video Conference bersama jajaran Camat di Kecamatan Masing-masing dengan mengedepankan protokoler kesehatan di acara tersebut.

 

 

Artikulli paraprakPemkab Banyuasin Salurkan 5,5 Ton Telur Ayam Untuk Anak Yatim Piatu dan Orang Tua Lanjut Usia
Artikulli tjetërDinilai Media Penularan Covid 19, Tim BPBD Banyuasin Semprotkan Disinfektan Fasilitas Umum

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini