MUARA ENIM—Beberapa hari terakhir, warga dunia maya dihebohkan dengan viralnya poto Kakak Beradik warga Desa Sebau, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan yang tengah di beri bantuan oleh Aparat Kepolisian dan TNI.
Tak sedikit warga dunia maya yang merasa empati melihat kondisi warga Sebau tersebut, yang tampak terkesan lusuh dan seperti terlantar. Namun itu, ada hal yang mungkin belum diketahui oleh warga dunia maya.
Sebab menurut informasi dari Camat Gelumbang Syarkowi, SSos, Daluna (23) dan Rohima (21) kondisinya diduga mengalami keterbelakangan mental. Secara usia mereka sudah tidak tergolong anak-anak lagi. Daluna kurus bukan karena kekurangan gizi melainkan karena sakit.
Ke duanya merupakan yatim piatu, dimana orang tuanya telah meninggal dunia. Sementara untuk pengasuhan dilakukan oleh Ilhami adik bungsunya dan orang tua angkatnya.
Semuanya berdomisili di Desa Sebau. Mereka sudah mendapat bantuan dari warga maupun pemerintah, namun untuk pengelolaan dilakukan oleh adik dan orang tua angkatnya.
“Ke duanya sudah terdata di Kecamatan Gelumbang sebagai warga miskin, bukan sebagai warga terlantar. Mereka sudah dibantu oleh warga maupun pemerintah,”beber Syarkowi
Menurutnya, sebagai warga miskin tentu saja mereka telah mendapat beberapa program bantuan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah seperti Bedah Rumah dari PUPR Kabupaten Muara Enim dan bantuan listrik gratis (2015), Bantuan Program Keluarga Harapan (2017), Bantuan pangan non tunai berupa sembako, Bantuan langsung tunai (BLT) Yatim Piatu, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Kartu Indonesia Sehat.
“Keduanya sudah dibawa ke RSUD Pratama Gelumbang serta dirujuk ke RSUD H.M. Rabain Muara Enim untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Nantinya setelah pemeriksaan, baik oleh Dinkes maupun Dinsos, barulah akan ditentukan solusi yang tepat untuk penanganan dan pengasuhan kepada mereka. Bila seandainya tidak ada yang memelihara, ke duanya akan diambil-alih oleh Pemkab Muara Enim melalui Dinsos untuk diasuh pada panti social,”jelas Dia
Sementara itu Pelaksana tugas (Plt) Bupati Muara Enim, H Juarsah,SH mengintruksikan jajajarannya, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Camat Gelumbang untuk merujuk ke Dua warga tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H M Rabain Muara Enim, untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
“Saya menyampaikan keprihatinan dan empati yang mendalam terhadap kondisi Daluna dan Rohima dari Desa Sebau,”ucap Juarsah dalam keterangan kepada awak media, Rabu (22/4/2020)
Dikatakan Juarsah, sebagai kepala daerah, ia menyampaikan permohonan maaf atas kondisi yang menimpa warganya. Ia berharap agar semua pihak dapat mengambil hikmah dari kejadian ini.
“Kita semua dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari kejadian ini, terutama bagi pemerintah ditingkat desa/kelurahan,”tukas Juarsah