MUARA ENIM— Menyikapi rencana akan di selenggarakannya Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XIV tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2021, dimana Kabupaten Muara Enim sebagai tuan rumah pelaksana, Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim H Nasrun Umar (HNU) sejumlah Kepala Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) serta Forkopimda Kabupaten Muara Enim, menunggu keputusan dari pihak Provinsi Sumsel
Hal ini disampaikan Pj Bupati saat rapat koordinasi di Ruang Rapat Pangripta Nusantara, Kantor Bappeda Muara Enim guna menentukan kegiatan tersebut bisa diselenggarakan atau tidak, Kamis (01/07/2021).
“Secara teknis insha allah saya katakan acara ini bisa di laksanakan. Namun kembali lagi keputusannya oleh pihak KTNA Provinsi acara ini bisa dilanjutkan apa tidak, mengingat saat ini masih situasi pandemi covid 19. Apapun keputusanya saya dan pihak Forkopimda siap,”ujar HNU.
Dikatakan HNU lebih lanjut, jika kemungkin gelaran Peda KTNA dilaksanakan, pihaknya akan menyediakan 2 titik tempat pemeriksaan covid 19. Dan mewajibkan peserta swab antigen dilokasi Kegiatan yakni Semendo Raya nanti.
“Peserta wajib swab antigen dilokasi kegiatan, meskipun peserta telah memiliki hasil swab dari tempat asal mereka,”tukasnya
Sementara dalam kesempatan tersebut, Kapolres Muara Enim AKPB Danny Sianipar SIK menjelaskan terkait saat ini masih masa pandemi covid 19, untuk Kabupaten yang bukan zona merah tetap melaksanakan pembatasan kapasitas maksimal 25% dengan protokol kesehatan, itu apabila kabupatennya bukan zona merah. Sementara apabila ada yang perjalanan dinas dalam zona merah, maka Kepala Desa melalui posko PPKM wajib mengkarantina orang tersebut 5 kali 24 jam.
Menyikapi rencana pelaksanaan Peda KTNA Propinsi Sumsel yang dijadwalkan diselenggarakan di Kecamatan Semende Raya Kabupaten Muara Enim, Kapolres menyarankan untuk ditunda hingga covid 19 di wilayah Muara Enim mereda.
“Saya mohon kepada Bapak Bupati Muara Enim untuk pelaksanan PEDA kiranya ditunda hingga covid 19 di Muara Enim mereda,”ucap Kapolres