PRABUMULIH– Dalam rangka memperingati HUT-RI ke 76 tahun dan mendukung Program Merdeka Belajar Layanan Smantiku Cerdas 2021, SMA Negeri 3 kota Prabumulih melakukan giat penyerahan bantuan kepada siswa dan siswi kurang mampu berupa Tab Android dan alat perlengkapan sekolah.
Penyerahan itu sendiri dilaksanakan Aula Sasana Adi Praja SMA Negeri 3 Prabumulih, dihadiri langsung oleh orang tua murid dan siswa yang menerima bantuan. Turut berpartisipasi dalam hal itu Bank SumselBabel cabang Prabumulih dengan memberikan 30 paket perlengkapan sekolah.
Kepala Sekolah Smanti Freni Listiyan SPd MSi, memaparkan sebanyak 30 murid menerima bantuan, terdiri dari 8 pcs Tab Android dan 30 perlengkapan belajar, yang sebelumnya calon penerima bantuan berjumlah 50 murid.
“Awalnya ada 50 siswa yang diajukan oleh Wali Kelas dan pengajuan mandiri, kemudian team melakukan survei kerumah masing-masing murid, sehingga mengerucut hanya 30 siswa yang menerima bantuan ini,”paparnya.
Freni juga mengatakan tujuan dari program ini adalah melanjutkan program dari smantiku cerdas, sekaligus mewujudkan visi dan misi Guburnur Sumetera Selatan H.Herman Deru, Sumsel Maju Untuk Semua.
“Melanjutkan program Smantiku Cerdas dan mewujudkan Visi Misi Guburnur Sumsel, sehingga semua anak di Smanti memiliki kesempat yang sama untuk mengikuti sistim pembelajaran disekolah,”terang wanita berjilbab ini.
Ia juga menambahkan, “Tab itu dipinjamkan dengan perjanjian secara cuma-cuma setelah tamat baru dikembalikan, sedangkan perlengkapan sekolah bantuan dari komite sekolah dan Bank SumselBabel Prabumulih,”tukasnya, Rabu, (18/08/2021).
Setelah menyerahkan bantuan ke siswa, seluruh rombongan bersama kepala sekolah meninjau progres pembangun kantin berbasis digital.
Kepala pimpinan cabang Bank SumselBabel Prabumulih Tian Kadaempu Yamin mengapresiasi inovasi dari Smanti, BSB akan menjadikan salah satu contoh sekolah yang berbasis digital.
“Selain turut berpartisipasi membantu siswa-siswi kurang mampu di Smanti, kami (BsB) juga mengapresiasi inovasi dari Smanti yang membangun kantin digital, untuk itu kedepannya kami akan bekerja sama dengan Smanti untuk menerapkan sistem pembayaran Non-tunai (Q-RIS) di kantin ini,”jelasnya.
Sementara ketua pengurus Komite Smanti Karimun, mengungakapkan bahwa pihaknya siap mendukung apapun itu program positif dari sekolah, seperti membangun kantin digital yang sehat dan ramah lingkungan. Tujuannya untuk mengurangi kebosanan pada murid saat berada disekolah.
“Komite siap mendukung program di sekolah, membuat kantin sehat dan ramah lingkungan, kantin ini Inspirasinya setelah kami study banding ke SMA Negeri 3 Malang, Jawa Timur beberapa waktu lalu. Disana kantinnya lebih modern, Digital, nyaman dan kekinian,”katanya di dampingi kepala sekolah.