MUARA ENIM– Sukses meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) predikat Madya tahun 2021, Pj. Bupati Muara Enim Dr. H. Nasrun Umar, S.H., M.M. (HNU) optimis dapat meraih penghargaan KLA Tingkat Utama.
Hal tersebut disampaikan oleh Pj. Bupati Muara Enim dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas KLA, di Ruang Rapat Pangripta Nusantara Bappeda, Rabu (01/12/2021)
Dalam Rakor tersebut juga dilakukan penandatanganan dukungan pelaksanaan desa ramah perempuan dan peduli anak yang ditandatangani langsung oleh Camat, Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Muara Enim, dengan disaksikan oleh Pj. Bupati Muara Enim serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kab. Muara Enim.
Dalam sambutannya Pj. Bupati HNU yang juga didampingi Pj. Sekretaris Daerah Drs. Emran Tabrani, M.Si., dan Pejabat Utama lainnya mengucapkan rasa syukur serta apresiasi atas kerja keras semua pihak, sehingga pada tahun 2021 ini Kabupaten Muara Enim berhasil mendapatkan penghargaan KLA dengan Predikat Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Pj. Bupati menilai bahwa hal ini tidak terlepas dari partisipasi dan sinergitas semua pihak, baik pemerintah daerah, dunia usaha, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya dalam bahu membahu mewujudkan hal tersebut, serta tentunya bimbingan dari Kementerian PPPA Republik Indonesia.
Lebih lanjut Pj. Bupati menekankan bahwa yang terpenting bukanlah penghargaan, melainkan bentuk konkret atau aksi nyata dalam meperjuangkan perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.
Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bupati menerima piala dan penghargaan KLA tingkat Madya yang diberikan oleh, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian PPPA RI, Rini Handayani, S.E., M.M
Dalam kesempatan tersebut, Rini menyampaikan apresiasi atas soliditas serta komitmen Pemkab. Muara Enim untuk mencapai tujuan KLA. Bahkan ungkap Rini, Pemkab. Muara Enim merupakan yang pertama kalinya kabupaten yang mendapatkan penghargaan KLA dan menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Sumsel yang langsung mendapatkan penghargaan KLA dengan Predikat Madya tanpa melalui Predikat Pratama terlebih dahulu.