PALEMBANG –  Gubernur Sumsel H. Herman Deru menghadiri Konferensi Wilayah (Konferwil) XV Muslimat NU Provinsi Sumsel Tahun 2023 yang diselenggarakan di Gedung Teater Asrama Haji Palembang, Sabtu (24/6) siang.

Dalam kesempatan itu, Ia mengingatkan agar peserta Konferwil selalu mengedepankan jalan musyawarah sebagai jalan terbaik. Ini tak lain untuk menjaga organisasi Muslimat NU tetap menjadi yang besar dan terbaik.

Ia juga menghimbau agar pelaksanaan Konferwil ini sebagai langkah untuk memulai mengemban tanggungjawab dalam mengembangkan semangat dan potensi organisasi guna mencapai tujuan yang telah diprogramkan.

Lebih jauh Iapun berharap agar para pengurus yang diberikan amanat mampu menunjukkan kemampuan dan tanggungjawabnya untuk membawa organisasi ikut berperan dalam kemaslahatan umat Islam dan mendukung pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemprov Sumsel serta bermanfaat bagi masyarakat banyak.

BACA JUGA  Green Mining, PTBA Tanam Pohon Bersama di Lahan Bekas Tambang

Mengutip kata-kata tokoh Mahatir Muhammad, menurutnya Demokrasi bukanlah hal yang sempurna, namun ini adalah yang terbaik saat ini.

“Jadi kalau memang bisa musyawarah apapun itu silahkan dimusyawarahkan dan bermufakat untuk mendapatkan hasil yang terbaik,” jelasnya.

Dalam proses pemilihan menurutnya wajar jika muncul kompetisi namun Ia berharap kompetisi ini sportif dan positif.

“Ada falsafahnya barsaing untuk bersanding. Artinya tidak ada yang terakomodir,” ujar Herman Deru bijak.

Dalam kesempatan itu Ia juga mengharapkan agar pengurus yang terpilih dapat memberikan segenap.kekuatan dan kemampuan guna memperkuat keberadaan organisasi ini. Bahwa akan banyak tantangan dan hanbatan yang dihadapi untum itu diperlukan kebersamaan antar pengurus dan anggota agar organisasi ini menjadi kuat dan solid.

BACA JUGA  Resmikan Majelis Taklim Al Basyar, Herman Deru:  Ibu Adalah Madrasah Utama Bagi Anak-Anak

“Untuk itu pengurus Muslimat NU yang telah diberi tanggungjawab agar mau dan mampu bekerja untuk membimbing umat. tetap menjaga persatuan dan silaturahmi antar umat beragama untuk mempertahankan  kondisi zero conflict di Sumsel,” jelasnya.

Hadir dalam acara tersebut Anggota DPRD Provinsi Sumsel Muhammad Yaser SE, Perwakilan pengurus Pusat Muslimat NU, Ketua Periodik Hj..Ariza Agustina, Ketua 4 Bidang Ekonomi dan Agrobisnis Hj. Siti Amroh, Ketua PW Muslimat NU Dra. Hj. Failasufah dan Ketua Panitia Hj. Nafisah.****

Artikulli paraprakRusmin Alias Teguh Tega Bacok Ayuk Kandungnya Sendiri
Artikulli tjetërSaat Sedang Mengantarkan Korbannya Kepenginapan, Kartika Seorang IRT Warga Soak Baru Sekayu Ini Diciduk Polisi 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini