PRABUMULIH— Setelah berjibaku selama lima hari, akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih menuntaskan proses sortir dan pelipatan surat suara untuk pemilihan Gubernur wakil gubernur Sumsel 2024 dan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Prabumulih 2024.

“Alhamdulilah kita hari ini menuntaskan melakukan sortir dan pelipatan surat suara baik untuk pemilihan gubernur dan wakil maupun untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil,” ungkap Plh Ketua KPU Prabumulih, Agus Salim, Rabu (6/11/2024).

Untuk diketahui, dalam Pilkada 2024 ini, KPU Kota Prabumulih telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 144.157 pemilih. KPU juga telah mencetak surat suara sebanyak 149.898 untuk Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih, serta 147.898 surat suara untuk Pilgub Sumsel.

BACA JUGA  Dibuka Wako Ridho Yahya, Pameran Artefak Rasulullah SAW Perlihatkan 11 Artefak

Pria yang merupakan komisioner devisi Hukum ini menjelaskan, dari hasil pelipatan dilakukan untuk surat suara pemilihan walikota dan wakil walikota diketahui ada yang rusak sebanyak 21 lembar.

Jadi dari kebutuhan kita sebanyak 147.898 surat suara untuk pemilihan walikota dan wakil walikota, terdapat 148.091 yang sudah dilipat dalam keadaan bagus. Untuk rusak ada 21 lembar surat suara,” jelasnya.

Sedangkan untuk surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur dari kebutuhan sebanyak 147.898 lembar surat suara terdapat 147.940 lembar dalam keadaan bagus atau baik.

“Untuk yang rusak itu cukup banyak yakni sebanyak 61 lembar, tadi kebetulan ada sekretariat KPU Provinsi yang supervisi langsung kita laporkan,” ungkapnya.

BACA JUGA  Jelang Pemilu, Polres Prabumulih Lakukan Apel Gabungan Kesiapan Pengamanan

Lebih lanjut, Agus Salim mengaku dari total surat suara tersebut dilebihkan sebanyak 6 lembar untuk tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), surat suara itu sebagai cadangan jika terjadi kekurangan atau kerusakan.

“Kalau untuk surat suara Pemilihan Suara Ulang (PSU) itu belum dilakukan pelipatan dan sortir. Terkait persoalan kekurangan surat suara di TPS tadi ada saran dari sekretariat KPU Provinsi agar semuanya harus diperhatikan dan petugas KPPS saat bimtek nanti agar memperhatikan sehingga ketika terjadi kekurangan bisa mengambil langkah dengan mengambil ke TPS sebelahnya,” lanjut Agus.

Artikulli paraprakDidampingi Ketua KPU Marta, Pj Wako Elman dan Forkompinda Cek Gudang Logistik Pemilu
Artikulli tjetërPj. Bupati Henky Ingatkan Para Guru Tidak Ikut Judol dan Bantu Pemerintah Membasminya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini