MUARA ENIM– PT Bumi Sawindo Permai (BSP) menggelar vaksinasi covid untuk warga sekitar perusahaan dalam Kecamatan Tanjung Agung dan Lawang Kidul, di Gedung Serba Guna BSP Kecamatan Tanjung Agung, Kamis (11/11/2021).
Sebanyak 1200 dosis I vaksin covid jenis Pfizer dan Astra Zeneca digelar BSP secara massal dimulai Kamis-Jumat, 11-12 November 2021 pukul 08.00 sampai dengan selesai.
Saat membuka kegiatan, Filiandri selaku wakil Manajemen PT BSP mengatakan, kegiatan sosial vaksinasi covid secara massal ditunjukkan kepada masyarakat lingkungan sekitar PT. BSP
Ia mengajak agar seluruh masyarakat lingkungan l perusahaan PT. BSP yang berada di dua kecamatan tersebut untuk dapat melakukan vaksinasi. “Agar semua masyarakat menjadi sehat,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Tanjung Agung Sahlan mengucapkan syukur Alhamdulillah dan terima kasih dengan digelarnya vaksin yang diinisiasi PT BSP.
Ia mengatakan, Pemerintah Kecamatan Tanjung Agung begitu antusias dan sangat mendukung terhadap apa yang dilakukan BSP, sejalan dengan apa yang diprogramkan oleh pemerintah untuk meningkatkan kepesertaan vaksin ini.
Jadi, kata Sahlan, Pemerintah Kabupaten Muara Enim sendiri juga telah x peserta yang sudah di vaksin. Dengan vaksinasi covid hari ini, berarti ikut serta untuk meningkatkan target peserta yang di vaksin.
Pada kesempatan yang sama, Merlina warga Talang Jawa, Lawang Kidul, menurutnya adanya vaksin ini sangat bagus, apalagi untuk kesehatan dan juga untuk memperkecil kemungkinan adanya gejala yang berat dan komplikasi akibat penyebaran Covid-19.
“Adanya vaksin yang diprogramkan oleh Pemerintah Indonesia ini, selain sangat penting untuk melindungi kita, tenaga kesehatan, petugas publik, juga kita semua masyarakat luas,” ungkap Merlina yang perdana melakukan vaksin covid.
Ibu Rumah Tangga berusia 47 tahun ini merasa sangat senang, karena sangat terbantu adanya kegiatan vaksinasi covid yang digelar oleh BSP.
Ia mengatakan semua para peserta yang akan divaksin diarahkan dari awal masuk keruangan, lalu di cek kesehatan seperti tensi darah, suhu tubuh dan yang lain sebagainya.
“Hingga setelah kita suntik vaksin, kita juga diarahkan ke tempat observasi dimana disana kita menunggu hasil dan juga obat, untuk kalau nanti ada efek samping dari vaksin tersebut,” urainya